WinRAR mempunyai fasilitas untuk membuat
SFX (
Self-Extracting), dengan bahasa lain membuat
setup aplikasi yang dapat mengekstrak data yang ada dalam dirinya sendiri dan diletakkan pada tempat yang telah ditentukan. SFX dapat menciptakan directory, membuat
shortcut dan sebagainya.
Agar lebih mengerti apa itu
SFX (Self Extracting), Anda dapat mendownload contoh SFX yang telah kami buat.
Download Sekarang, setelah didownload silahkan dijalankan agar Anda paham apa itu SFX. Kemudian silahkan mengikuti tutorial di bawah ini untuk mengetahui cara membuatnya.
Berikut adalah langkah-langkah membuat SFX (self extracting) dengan menggunakan WinRAR:
(1). Misalkan berikut adalah data yang akan dimasukkan dalam SFX untuk dibuat Setup Aplikasi yang dapat menginstal dirinya sendiri.

(2).
Blok data tersebut, kemudian
klik kanan pada data tsb, lalu klik
Add to archive...

(3). Pada tab
General, pilih Archive format
RAR, Contreng
Create SFX archive. (seperti pada gambar)

(4). Klik tab
Advanced, lalu klik
SFX options….

(5). Akan keluar kotak dialog
Advanced SFX options. Klik tab
General. Pada langkah ini Anda akan melakukan pengaturan tentang “
Dimana file-file tersebut akan diekstrak“. Perhatikan gambar di bawah ini pada bagian yang diberi titik merah.
Path to extract adalah tempat/folder dimana akan diletakkan data hasil ekstrak. Dengan memlilih opsi
Create in Program File, maka
nama folder yang diketik di atas akan dibuat dalam
Program File Windows. Dengan mengisi nama
salah satu file dalam kotak
Run after extract, maka file tersebut akan dijalankan saat selesai proses ekstrak diri sendiri (Self Extracting).
(6). Klik tab
Advanced. Pada langkah ini Anda akan melakukan “
Pengaturan tentang shortcut aplikasi“. Klik tombol
Add shortcut….

(7). Pada langkah ini Anda akan melakukan pengaturan tentang “
Dimana shortcut tersebut diletakkan“. Dalam hal ini Anda harus menentukan
Where to Create, dan
Shortcut parameters. Silahkan diisi kotak-kotak tersebut. Perhatikan gambar di bawah ini. Berikut adalah pengaturan untuk mengarahkan shortcut ke file sufnfv3.exe.

(8). Sudah ada satu buah pengaturan tentang shortcut. Untuk menambah shortcut lainnya, silahkan klik
Add shortcut lagi.

(9). Berikut adalah contoh pengaturan shortcut untuk megarahkan shortcut ke file help.txt.

(10). Sudah ada dua buah pengaturan shortcut.

(11). Klik tab
Modes. Pada langkah ini Anda akan melakukan pengaturan tentang tampilan dan
bagaimana jika file-file tesebut sudah ada di tempat yang ingin diekstrak (Maksudnya: Aplikasi tersebut sudah diinstal sebelumnya).

(12). Klik tab
Text dan icon. Di sini Anda akan melakukan pengaturan tentang tulisan yang akan tampil pada halaman
kedua pada Setup aplikasi Anda
. Kotak besar mendukung bahasa HTML.
Note: SFX logo berukuran 93×302 pixel berformat bmp, SFX icon berformat ico.
(13). Klik tab
License. Pada langkah ini Ada akan menulis keterangan licensi aplikasi Anda. Akan tampil pada halaman satu dalam Setup aplikasi. Kotak besar mendukung bahasa HTML.

(14). Klik tab
Module. Pilih
Default SFX.

(15). Klik tab
General. Klik
Save current setting as default. Lalu
klik OK.

(16). Klik
OK lagi.

(17). SFX sedang dipaking (dibuat). Silahkan tunggu.

(18). Setelah itu akan ada satu file SFX (Setup Aplikasi) yang telah dibuat. Sebagai contoh lihat pada titik merah di bawah ini.

(19). Pada langkah ini, proses pembuatan SFX (Self Extracting) sudah selesai. Bentuk
Icon sesuai dengan yang diinput pada langkah ke-12.

(20). Apabila file SFX tersebut dijalankan
, tampilannya seperti ini. Halaman pertama adalah
License.

(21). Halaman dua, adalah
Informasi.

(22). Proses Ektrak (Instal) berlangsung.

(23). Ini adalah file yang dijalankan begitu selesai Ekstak yang diatur pada langkah ke-5.

(24). Berikut adalah tampilan shortcut.

(25). Berikut adalah contoh Aplikasi. Akan keluar saat shortcut diklik.

(26). File-file aplikasi telah diinstal di Path: C\:Program Files\UnHidden File Folder. Diatur pada langkah ke-5.